Rajesh Saja

Rajesh Saja

3 November 2010

Menjadi PNS yang berjiwa Enterpreneurship

JADILAH PNS YANG BERJIWA ENTERPRENEURSHIP
Tergelitik saya saat banyak orang  yang memperdebatkan antara MENJADI SEORANG PNS ATAU ENTERPRENEURSHIP. Mana sih yang lebih antara keduanya ? Kalau cuman jadi seorang PNS gajinya tidak terlalu besar tapi pasti, sedangkan bila kita jadi seorang enterpreneurship kita bisa memiliki duit banyak dengan tingkat kesejahteraan. DAN AKHIRNYA SUATU KEJADIAN MENGILHAMI SAYA.
Suatu hari ketika saya menjalankan Progam Praktek Lapangan Di Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat. Saya serasa mendapat jawaban dari persoalan ini. Ketika saya berkunjung ke suatu SMA yang ada di salah satu kecamatan Tanah Datar untuk mensosialisasikan tentang Sekolah Kedinasan yang sedang saya tempuh, saya mendapat angin segar dari Kepala Sekolah SMA tersebut. Setelah selesai saya mempromosikan kampus saya, kami kemudian dijamu oleh sekolah tersebut untuk sekedar mencicipi makanan ringan yang disajikan sebagai ucapan terima kasih. Sambil menikmati sajian, Bapak Kepsek tersebut mulai bercerita kepada kami tentang sekolahnya dan lain sebagainya. Namun yang begitu menarik perhatian saya ketika ia bercerita tentang siapa dia. Di sekolahnya ia begitu menerapkan kedisiplinan yang begitu ketat, sekolah dimulai jam 7.00 WIB. Dan siapa yang telat tidak diperkenankan untuk masuk sekalipun itu seorang wakil Kepala Sekolah. Begitu juga saat rapat, bila telah tiba waktu yang ditetapkan rapat pun akan segera dimulai. Ia begitu memahami posisinya sebagai seorang PNS yang prosfesional yaitu mencurahkan seluruh perhatian dan tenaganya bagi kemajuan sekolah tersebut sesuai jam sekolah sebagaiman seharusnya. Hal ini dipertegas lagi dengan sebuah aturan tidak ada satupun guru dan siswa yang membawa Handphone ke sekolah karena baginya hal itu sangat mengganggu kinerja para guru ataupun muridnya. Namun setelah ia pulang dari sekolah barulah ia membuka jas PNS nya dan menggantinya dengan pakaian lusuh ala Petani desa. Ia kemudian menjadi seorang Enterpreneurship sejati dan begitu memahami dan lihai dalam dunia perdagangan. Walaupun hanya seorang petani namun ia memiliki banyak sawah yang selain digarap sendiri olehnya juga disewakan kepada orang lain dengan sistem bagi hasil. Ia begitu memanfaatkan waktunya yang berlebih setelah pulang sekolah untuk berwirausaha lain,hal ini positif karena bisa menjadi penghasilan tambahan. Saya jadi teringat akan pesan Ibu saya yaitu Raja, penghasilan itu bagaikan mata air , bila kita hanya memiliki 1 bidang pekerjaan berarti mata air cuman ada 1 pula, dan tentulah airnya tidak begitu banyak. Begitu pula sebaliknya, bila kita menambah lagi bidang pekerjaan kita maka makin banyak pula sumber mata air kita. Mana yang lebih banyak airnya?. Saya kagum pada bapak tersebut karena Ia begitu pandai memilah dimana saat ia menjadi seorang PNS yang mengabdi kepada bangsa dan negara dan kapan saatnya ia menjadi seorang Enterpreneurship yang sukses. Langsung saya berpikir setelah itu mantap juga y pemikiran bapak tersebut. Kemudian saya meyakinkan hati ini untuk tetap berada pada jalur PNS dan menyandingkannya dengan jiwa berdagang yang saya punya. Namun satu tujuan yang pasti bila kita sebagai PNS menambah lagi  penghasilan kita dengan berENTERPRENEURSHIP ini adalah salah satu cara kita dari kita untuk berkontribusi pada negara ini yaitu menghindari keinginan kita untuk korupsi dengan alasan kekurangan gaji dari pemerintah.
BERBAKTILAH PADA NEGERI DENGAN KONTRIBUSI TIADA HENTI.
MAJULAH TERUS PEMUDA INDONESIA. MARI BERSUARA KARENA KITA SUDAH MERDEKA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar